●Fitur
【Obat Kelas 2】
●Khasiat/Efek
Pencegahan dan peredaan pusing, mual, dan sakit kepala akibat mabuk perjalanan
<Perhatian terkait Khasiat/Efek>
●Dosis dan Aturan Pakai
Untuk pencegahan mabuk perjalanan, kunyah atau larutkan dosis berikut di dalam mulut 30 menit sebelum naik kendaraan atau kapal. Jika perlu, dosis tambahan dapat diminum dengan interval minimal 4 jam.
[Usia: dosis per kali minum: frekuensi minum]
11 tahun ke atas: 2 tablet: maksimal 2 kali sehari
5–10 tahun: 1 tablet: maksimal 2 kali sehari
Di bawah 5 tahun: tidak dianjurkan untuk diminum
<Perhatian terkait Dosis dan Aturan Pakai>
●Patuhi dosis dan aturan pakai yang telah ditentukan.
●Jika diberikan kepada anak-anak, berikan di bawah pengawasan dan bimbingan orang tua.
●Komposisi/Jumlah
Per 2 tablet
d-klorfeniramin maleat 1,333 mg
Skopolamin bromida hidroklorida hidrat 0,166 mg
〔Bahan Tambahan〕
Sirup tereduksi, sirup, ester gliserin asam lemak, gula putih, asesulfam kalium, natrium klorida, l-mentol, D-sorbitol, pewarna biru No.1, pewangi
<Perhatian terkait Komposisi/Jumlah>
●Bentuk Sediaan
Tablet kunyah (oral - tablet)
●Perhatian Penggunaan
■Hal yang tidak boleh dilakukan
[Jika tidak dipatuhi, gejala saat ini dapat memburuk atau efek samping dan kecelakaan lebih mudah terjadi.]
1. Selama mengonsumsi obat ini, jangan gunakan obat lain berikut ini:
obat mabuk perjalanan lain, obat flu, obat penurun demam dan pereda nyeri, obat penenang, obat batuk dan ekspektoran, obat pereda nyeri dan antispasmodik saluran pencernaan, obat oral yang mengandung antihistamin (obat oral untuk rinitis, obat alergi, dll.)
2. Jangan mengemudikan kendaraan atau mengoperasikan mesin setelah minum obat ini (gejala seperti mengantuk, penglihatan kabur, atau silau yang tidak biasa dapat muncul).
■Konsultasikan
1. Orang berikut harus berkonsultasi dengan dokter, apoteker, atau penjual berlisensi sebelum minum:
(1) Orang yang sedang menjalani pengobatan dokter
(2) Wanita hamil atau yang diduga hamil
(3) Lansia
(4) Orang yang pernah mengalami reaksi alergi terhadap obat
(5) Orang dengan kesulitan buang air kecil
(6) Orang yang didiagnosis glaukoma atau penyakit jantung
2. Jika setelah minum muncul gejala berikut yang mungkin merupakan efek samping, segera hentikan pemakaian dan bawa produk ini untuk berkonsultasi dengan dokter, apoteker, atau penjual berlisensi:
Kulit: ruam, kemerahan, gatal
Sistem saraf: sakit kepala
Saluran kemih: kesulitan buang air kecil
Lainnya: wajah terasa panas, silau yang tidak biasa
Kadang-kadang gejala serius berikut dapat terjadi. Jika demikian, segera periksakan ke dokter.
Anemia aplastik: memar biru, mimisan, pendarahan gusi, demam, kulit dan selaput lendir tampak pucat kebiruan, kelelahan, palpitasi, sesak napas, pusing, hematuria, dll.
Agranulositosis: demam tinggi mendadak, menggigil, sakit tenggorokan, dll.
3. Jika setelah minum muncul gejala berikut, dan gejala tersebut berlanjut atau memburuk, hentikan pemakaian dan bawa produk ini untuk berkonsultasi dengan dokter, apoteker, atau penjual berlisensi:
Mulut kering, sembelit, mengantuk, penglihatan kabur
●Peringatan Penyimpanan dan Penanganan
(1) Simpan di tempat sejuk, kering, dan tidak terkena sinar matahari langsung.
(2) Setelah dibuka, lipat kembali mulut kantong untuk penyimpanan.
(3) Simpan di tempat yang tidak terjangkau anak-anak.
(4) Jangan pindahkan ke wadah lain (dapat menyebabkan kesalahan penggunaan atau perubahan kualitas).
(5) Jangan gunakan produk yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa.