Senna
Senna
¥768 JPY
/
Untuk Anda yang mengalami sembelit dan berbagai gejala yang menyertainya

Sakit kepala, rasa panas di kepala, kulit kasar, jerawat, nafsu makan menurun, perut kembung, fermentasi abnormal dalam usus, wasir. Mulailah dengan dosis kecil dan batasi dalam satu kali konsumsi, sesuaikan dengan dosis yang cocok untuk Anda.
Tentang Senna
Senna telah lama digunakan di Eropa sebagai pencahar. Senna bekerja pada usus besar untuk mengatasi sembelit, bukan dengan melunakkan tinja, sehingga dapat memperbaiki berbagai gejala yang menyertai sembelit relaksan yang sering dialami wanita. Senna tercantum dalam 《Farmakope Jepang (Nihon Yakkyokuho)》, standar obat yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang.

Ciri-ciri Senna
Titik 1
Obat sembelit berbahan tanaman
Senna adalah obat herbal asli Afrika yang mengandung 'Sennoside', sejenis antrakuinon, pada daun dan buahnya, dan telah lama digunakan sebagai obat sembelit dengan efek pencahar yang tinggi, obat sembelit yang sangat dapat dipercaya.

Titik 2
Mengaktifkan gerakan peristaltik usus
Sennoside, komponen khas Senna, dipecah dalam usus menjadi senyawa yang disebut Rhein Anthrone. Zat ini merangsang mukosa usus besar dan mengaktifkan 'gerakan peristaltik' untuk mendorong buang air besar.

Titik 3
Bukan untuk melunakkan tinja
Senna tidak melunakkan tinja, melainkan bekerja pada usus dan mengaktifkan gerakan peristaltik usus, sehingga efektif untuk sembelit relaksan yang sering dialami wanita. Terutama wanita cenderung mengalami sembelit karena gerakan alami usus yang melambat, sehingga penggunaan Senna dikatakan dapat membantu mengatasinya.

Cara Minum
Ini adalah tipe yang diminum setelah direbus dengan air panas. Anda bisa meminumnya seperti teh, tetapi ini adalah obat yang efektif. Rebus dengan ketel atau panci.
Perhatian Penggunaan
-
Q Kapan waktu terbaik untuk mengonsumsi Senna?
- Senna biasanya mulai bekerja dalam 8-10 jam setelah dikonsumsi, jadi disarankan untuk mengonsumsinya sebelum tidur.
-
Q Senna tablet dan granula mengandung bahan tambahan,
mengapa demikian?
- Untuk membentuk bubuk Senna yang aktif menjadi tablet atau granula.
Bahan yang digunakan telah disetujui oleh pemerintah dan digunakan dalam batas standar.
-
Q Apakah aman dikonsumsi saat menyusui?
- Jika ibu menyusui mengonsumsi Senna, komponen pencahar dapat berpindah ke ASI dan menyebabkan diare pada bayi.
-
QApakah aman dikonsumsi oleh ibu hamil atau yang mungkin sedang hamil,
apakah ada masalah?
- Senna merangsang usus besar untuk mendorong buang air besar dan dapat merangsang perut.
Harap konsultasikan dengan dokter, apoteker, atau penjual terdaftar sebelum mengonsumsi.
-
Q Apakah aman jika dosis Senna meningkat?
Apakah tidak masalah?
- Selama dikonsumsi sesuai dengan dosis dan cara pakai yang tertera pada kemasan, tidak ada masalah.
Hindari penggunaan melebihi dosis yang dianjurkan untuk menghindari efek yang terlalu kuat.
-
QApakah aman untuk penggunaan jangka panjang?
- Jika digunakan dalam dosis yang tepat, penggunaan jangka panjang tidak menjadi masalah.
-
QApakah obat sembelit memiliki efek samping?
- Efek samping dari konsumsi Senna bisa berupa ruam atau gangguan kulit lainnya, dan jika dosis terlalu banyak dapat menyebabkan sakit perut, jadi gunakan seminimal mungkin sesuai kebutuhan.
-
QMakanan apa yang dapat membantu kerja Senna?
Apa saja?
Jus sayur yang mengandung serat dan yogurt dianggap efektif.
- Komponen Senna diubah oleh bakteri usus menjadi zat aktif yang memberikan efek pencahar, dan serat makanan serta yogurt dianggap membantu pertumbuhan bakteri usus ini.
-
QApakah ada masalah jika Senna digunakan bersamaan dengan teh diet atau makanan lain?
Apakah aman?
- Beberapa suplemen untuk diet atau perbaikan buang air besar mengandung bahan yang sama dengan Senna, seperti batang Senna atau Candle Bush, sehingga penggunaan bersamaan dapat meningkatkan efeknya, harap berhati-hati.
-
QApakah aman memberikan Senna kepada anak-anak?
Apakah tidak masalah?
- Harap ikuti dosis dan cara pakai untuk anak-anak yang tertera pada leaflet produk (teh, tablet, granula, dll).